TUGAS MINGGU
4 :
1. SEBUTKAN PERBEDAAN WIRASWASTA DAN
WIRASWASTAWAN SERTA UNSUR APA YANG DIMILIKI WIRASWASTA
2. BAGAIMANA PERKEMBANGAN FRANCHISING DI
INDONESIA SEARCHING DI INTERNET
3. BERI 5 CONTOH RILL/NYATA USAHA
FRANCHISING YANG BERGERAK DI BIDANG
-
PENDIDIKAN
-
KESEHATAN
-
SALON
& PERAWATAN
-
MAKANAN
DALAM NEGERI/LOKAL
-
OTOMOTIF
4. JELASKAN PERBEDAAN KEWIRAUSAHAAN
DENGAN BISNIS KECIL DENGAN CONTOH KASUS YANG NYATA
1) Perbedaan antara wiraswasta dan wiraswastawan
yaitu wiraswasta adalah bidang usaha atau perusahaan yang dibangun oleh
seseorang dengan kepribadian tertentu. Sedangkan wiraswastawan adalah seseorang
yang memiliki kepribadian tertentu secara kualitatif lebih dari manusia pada
umumnya yakni memiliki kemampuan berdiri sendiri diatas kemampuan sendiri,
mengambil resiko, menetapkan tujuan atas pertimbangan sendiri, memiliki
semangat bersaing yang kuat, beroorientasi kerja keras, kreatif inovatif,
motivasi berprestasi dan lain-lain.
Unsur-unsur yang dimiliki
wiraswasta yaitu:
1. – Sikap Mental
2. - Keterampilan
3. - Kewaspadaan
4. – Pengetahuan
2) Di Indonesia, waralaba (Franchising) sebagai format bisnis mulai dikenal pada awal
dekade 80-an, seiring masuknya waralaba asing disektor usaha rumah makan siap
saji (fast food chain restaurant) antara lain, KFC, Pioneer Take Out, Texas
Church, dan lain-lainnya. Jaringan bisnis ini berkembang sangat pesat dalam
waktu yang singkat, bahkan menurut data di Deperindag RI hingga tahun l997
(sebelum terjadinya Krisis Moneter) telah terdaftar lebih dari 250 perusahaan
sebagai penerima waralaba (franchisee) dari suatu waralaba asing, dan tersebar
di beberapa bidang usaha
Sebagaimana diuraikankan dimuka, Waralaba sebagai format
bisnis mulai di kenal di Indonesia pada awal tahun 1980, dibidang Restoran Siap
Saji ( Fast Food Restaurant ), seperti KFC, Pioneer Take out. Sedangkan
Franchise (waralaba) generasi pertama yang cenderung disebut lisensi memang
telah lebih dahulu dikenal, antara lain seperti; Coca-cola, obat-obatan,dsb.
Perkembangan Waralaba di Indonesia, khususnya di bidang
rumaah makan siap saji sangat pesat. Hal ini ini dimungkinkan karena para
pengusaha kita yang berkedudukan sebagai penerima waralaba ( franchisee )
diwajibkan mengembangkan bisnisnya melalui master franchise yang diterimanya
dengan cara mencari atau menunjuk penerima waralaba lanjutan. Dengan
mempergunakan sistem piramid atau sistem sel suatu jaringan format bisnis
waralaba berekspansi.
Bahkan dari data Deperindag RI, hingga tahun 1997 telah
tedaftar sekitar 250 perusahaan penerima Waralaba dimana hampir 70 persennya
bergerak di bidang restoran siap saji.
Pesatnya
perkembangan Waralaba daerah perkotaan di Indonesia, karena didukung oleh
jumlah populasi yang tinggi dan daya beli yang baik, disamping pola makan
masyarakat bisnis (middle-up) yang cenderung makan diluar rumah.
Berikut ini
adalah definisi dari istilah – istilah tersebut berdasarkan PP No.16 Tahun
1997, yaitu;
Pemberi
Waralaba
Adalah badan
usaha atau peorangan yang memberikan hak kepada pihak lain untuk memanfaatkan
dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas
usaha yang dimiliki pemberi waralaba.
Penerima
Waralaba
Adalah badan
usaha atau perorangan yang diberikan hak untuk memanfaatkan dan atau
menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha
yang dimiliki pemberi waralaba.
Penerima
Waralaba Utama
Adalah
penerima waralaba yang melasanakan hak membuat perjanjian Waralaba Lanjutan
yang di peroleh dari pemberi waralaba.
Penerima
Waralaba Lanjutan
Adalah badan
usaha atau perorangan yang menerima hak untuk memanfaatkan dan atau menggunakan
hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha yang dimiliki
pemberi Waralaba melaui penerima waralaba utama.
Perjanjian
Waralaba
Adalah
perjanjian secara tertulis antara Pemberi Waralaba dengan Penerima Waralaba.
Perjanjian
Waralaba Lanjutan
Adalah
perjanjian secara tertulis antara Penerima Waralaba Utama dengan Penerima
Waralaba Lanjutan
3) Berikan 5 Contoh
PENDIDIKAN : ILP (International Language Programs) , Jari Hitung Cepat Indonesia, NEC , Happy Bear Group , TeknosGenius
KESEHATAN : Kimia Farma, Apotek K-24, Rebel Gym, Century Health Care,
Sinergi Fitness Center
SALON & PERAWATAN :
Harajuku Salon , Klinik Jelita
, Muntira , International Beauty & Spa , Pure Beauty Care
MAKANAN DALAM
NEGERI/LOKAL : DOKAR (Donat Bakar), Tahu Kress, Bola Ubi Madoo, Bakmi Gil, Mr
Martabak Indonesia, Super Sub.
OTOMOTIF : CheapNClean
Autocare Centre , High Definition Car Care , Galaxy Pertamini , Valo Waterless
Car Care , King Auto Interior
4) Perbedaan kewirausahaan dengan
bisnis kecil yaitu kewirausahaan adalah suatu bentuk usaha berskala lebih luas
apabila dibandingkan dengan bisnis kecil-kecilan, dibangun dengan modal
sendiri, berani menanggung resiko sendiri dan memiliki tujuan/rencana untuk
mengembangkan usaha/bisnis tersebut lebih luas lagi. Sedangkan Bisnis kecil adalah suatu bentuk usaha berskala
kecil yang dibangun dengan modal sendiri dan tidak memiliki tujuan/rencana
untuk mengembangkan usaha/bisnisnya.Karena bisnis kecil biasanya hanya
bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari si pemilik usaha saja
Contoh Kasus : Zabi adalah mantan eksekutif sebuah perusahaan Stark , yang kehilangan pekerjaan ketika perusahaannya merger. Kemudian Zabi membuka bisnis rental komputer dekat sebuah universitas lokal. Tujuannya adalah mendapatkan cukup uang untuk hidup nyaman sampai dia pensiun 10 tahun lagi. Zabi adalah seorang pemilik bisnis kecil, tetapi ia sebenarnya bukanlah wirausahawan. Karena ia tidak punya rencana untuk mengembangkan bisnisnya. Sebaliknya, seorang wirausahawan akan membuka pusat Rental Komputer yang lebih besar dengan menciptakan jaringan yang lebih luas untuk menyaingi firma Kinko saat itu
Disusun oleh : Rezabi Muntaha (25215851)
Syaifullah Husodo (26215759)
Komentar
Posting Komentar